Tahukah Anda bahwa di balik kelucuan watak kartun Walt Disney tersimpan agenda jahat yang akan menghancurkan nilai-nilai kemanusiaan? Hal ini ditekankan oleh Wes Penre, tokoh penting di belakang kebangkitan muzik rock dan heavy-metal AS di era 1980-an.
Wes Penre merupakan bekas anggota kumpulan pemuja setan, yang kemudian insaf dan menjadi pemerhati dunia hiburan AS. Orang di belakang kejayaannya banyak dari kumpulan muzik Amerika ini dalam kumpulan Illuminaty News (4 Juli 2004) menulis sebuah artikel singkat berjudul “The Walt Disney Agenda”. Dipembukaan artikal itu Penre berkata, “Saya menonton filem itu kemarin, judulnya “The Haunted Mansion”, dibintangi oleh Eddie Murphy. Filem ini diterbitkan oleh Disney. Ini bukan sekadar filem saytan dengan aksi-aksi yang hitam, ada sesuatu agenda di baliknya.
Untuk siapa sebenarnya film ini? Orang-orang dewasa, atau anak-anak? Jika untuk orang dewasa, filem ini sangatlah naïf, terlalu mudah, dan tidak lucu. Namun jika untuk anak-anak, ini adalah filem yang amat menakutkan. Jadi, untuk siapa sebenarnya Disney membuat film ini?” tambah Penre lagi.
Penre mengatakan, untuk menjawab semua pertanyaan itu maka kita perlu mengetahui siapa sesungguhnya Walt Disney, apa misi utama perusahaan Disney, untuk apa didirikan, dan akan digunakan sebagai apa?
“Walt Disney merupakan anggota Freemason tulen, suatu derjat tertinggi yang hanya boleh dicapai oleh tokoh-tokoh Yahudi, dan juga anggota Illuminaty. Di balik seluruh karakter kartun yang diciptakannya yang tersebar di semua film, buku cerita, dongeng, dan sebagainya, ada agenda tersembunyi illuminaty untuk mempengaruhi pemikiran anak-anak, ” tulis Penre.
Seluruh produksi Disney mengandung simbol-simbol Masonik, okultisme, dan juga indoktrinasi maupun pengendalian alam pikiran. “Keseluruhan karya-karya Disney, mereka telah meracuni pemikiran manusia iaitu anak-anak semoga boleh menerima ‘The New World Order’ suatu saat kelak. Mereka juga memperkenalkan sejak awal kepada anak-anak seluruh dunia apa yang disebut sebagai black-magic, The Sorcery, sebagai jalan keluar yang bagus, ” tandas Penre yang juga banyak menulis masalah-masalah Illuminaty di dunia hiburan Amerika.
Tanpa Anda sedari, anak-anak Anda telah “menghilang” ke dalam Disneyland dan diculik oleh perusahaan Disney dan dikorbankan serta diperbudak menjadi agen-agen The New World Order di masa depannya. Lebih dahsyat lagi, Disney mampu melakukan ini semua di bilik-bilik tidur keluarga seluruh dunia ini. “Sekarang kita kembali kepada film ‘The Haunted Mansion’. Kami faham, betapa tidak mungkinnya para ibubapa melarang anak-anak menonton film ini, yang seolah-olah diperuntukkan bagi anak-anak, namun banyak memuat unsur-unsur tahyul, ganas, seksual, dan sejenisnya, ” tambahnya.
Penre juga bercerita bahwa seorang sahabatnya pernah menemui peristiwa ganjil di Disneyland-California. “Di suatu tempat di tengah kawasan Disneyland, orang ini masuk dan bersembunyi ke dalam semak-semak untuk sekadar merokok. Tanpa di sedari, dari semak-semak itu terlihat sebuah lorong ke dalam tanah. Dia masuk ke dalam dengan hati-hati. Dari dalam tanah dia mendengar suara tangisan ramai kanak-kanak…, ” ujar Penre. (eramuslim)
Disediakan oleh: http://sensasi.freephpnuke.org/
Himpunan Suara Mahasiswa Malaysia Mendepani Isu Semasa
" Students hero......""
No comments:
Post a Comment